Monday 10 September 2012

pengertian motherboard dan gambar-gambar motherboard








PeRangkat-PeRangkat Pada MoTherbOard

Processor atau CPU (unit pemroses pusat) mempunyai fungsi untuk membaca
dan menginter prestasikan instruksi, melakukak eksekusi, dan menyimpan
hasil-hasil dalam memory. CPU  yang digunakan mempunyai bus data 16,32
atau 64 bit.


MOTHERBOARD

Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard
merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah
semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti
sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu
lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan
membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.


Salah satu bentuk motherboard

Gb. Motrerboard

Komponen-komponen motherboard
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing
yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri
dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di
situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang
utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini
terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri
atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua
tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah
bertipe ATX.


Gb. Konektor power

2. Socket atau Slot Prosesor
Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force) Socket 7 atau opular
dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan
Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama
(sampai dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan
Socket 370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya
sesuai dengan namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor
bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah
Socket A, di mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370.
Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk
keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan
disebut dengan Slot 1, sementara motherboard yang menunjang prosesor
AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu.


Gb. Slot prosessor
3. North bridge controller
VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi
533/400MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface
system memory yang beropersi pada 266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan
4X.


Gb. North bridge controler

4. Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi
sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang
masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul.
Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah.
Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard
sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.


Gb. Slot memory
5. Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer
seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah
motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan
yang lain adalah secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan
motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master.
Sementara, konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan
pirantipiranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana
menyambungkan pin dengan kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki
tanda strip merah pada salah satu sisinya. Strip merah tersebut
menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di
konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan
dikenali oleh omputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan
kabel floppy dengan pin di motherboard.


Gb. Konektor floppy dan IDE
6. AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3V/1.5V
AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.


Gb. Slot AGP
7. South bridge controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang mensupport berbagai
I/O fungsi termasuk 2-channel ATA/133 bus master IDE controller,
asmpai 6 port USB 2.0, nterface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI
2.2.


Gb. South bridge controller
8. Standby Power LED
Led ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini
bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power
sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.


Gb. LED

9. PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart
eperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.


Gb. Slot PCI

10. PS/2 Mouse Port
Konektor hijau 6 pin ini adalah untuk mouse.


Gb. Mouse port
11. Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu
motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Jadi, di motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel. Fungsi port paralel
bermacammacam, mulai dari menyambungkan komputer dengan printer,
scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan periferal
tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel. Port serial
biasanya digunakan untuk menyambungkan dengan kabel modem atau mouse.
Ada juga piranti lain yang bisa dicolokkan ke port serial. Dalam
motherboard tipe ATX, port paralel dan serial sudah terintegrasi dalam
motherboard, sehingga Anda tidak perlu menancapkan kabel-kabel yang
merepotkan.


Gb. Port parallel dan seria







12. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.


Gb. RJ-45 Port
13. line in jack
jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.


Gb. Line in jack
14. line out jack
jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada
mode 6-channel, funsi jack ini menjadi speaker out depan.


Gb. Line out jack
15. microphone jack
jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel
funsi jack ini rear speaker out belakang.


Gb. Microphone jack
16. USB 2.0 port 1 dan port 2
kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.


USB 2.0 port 1 dan port 2
17. USB 2.0 port 3 dan port 4
kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.


Gb. USB 2.0 port 3 dan port 4
18. Video Graphics Adapter Port
Port 15-pin ini adalah untuk VGA monitor atau VGA perangkat lain yang
kompatibel


Gb. Video Graphics Adapter Port

19. Konektor Keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard.
Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang
model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara,
konektor PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil
separuhnya dibanding model AT.


Gb. Konektor Keyboard

20. Batere CMOS
Batere ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum
mendapatkan daya dari power supply.





Jenis motherboard yang Anda pilih untuk sebuah komputer adalah
salah satu aspek yang paling penting dari dalam
perancangan sebuah
komputer. Bagi Kebanyakan orang  membeli komputer secara utuh
(build up) tidak penting  mengetahui tipe tipe moteherboar komputer
 yang mereka beli. Karena perusahaan komputer telah menyesuaikan
mtherboard dengan beberapa komponen lainnya. Namun bagi mereka
perancang atau yang suka memodifikasi komponen komputer maka
 sangatlah penting untuk mengetahui tipe tipe motherboard untuk
 mengetahui kecocokan antar komponen.
Berikut  tipe tipe motherboard untuk kita ketahui :


Socket A

motherboard Socket A dirancang untuk digunakan dengan sistem CPU AMD Duron, Sempron dan Athlon. Jenis motherboard tidak cocok dengan prosesor yang menggunakan sistem Intel, dan menggunakan 453 pin dapat terhubung ke CPU. Socket A motherboard dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara 600 MHz dan 2.333 MHz. motherboard Socket A juga memiliki batas heat sink dari 10,6 ons.

Socket 370

Motherboard socket 370 adalah jenis motherboard yang biasa digunakan oleh Intel. Motherboard ini juga dikenal dengan  soket PGA370 dan memiliki lubang 370-pin untuk mendukung koneksi CPU. Socket 370 motherboard sering digunakan bersama dengan Pentium II, III dan CPU Celeron prosesor. Heat sink batas berat untuk socket 370 motherboard adalah 6,3 ons.

Socket 478

Motherboard Soket 478 memiliki lubang pin 478 untuk koneksi CPU. Motherboard digunakan oleh Intel dengan perusahaan Pentium 4 dan Celeron prosesor. Koneksi ini memiliki batas beban berat sekitar 100 pon berat statis.

Socket LGA 775

Motherboard  Socket LGA 775 digunakan oleh Intel untuk prosesor Pentium dan Celeron. LGA 775 motherboard mampu menangani kekuatan pemrosesan lebih dari motherboard lainnya, seperti data transfer dalam kapasitas  gigabyte. Motherboard ini memiliki koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU dan memiliki kemampuan untuk bekerja dengan prosesor dual atau quad, yang memungkinkan transfer data yang lebih cepat.


By Unknown with No comments

0 comments:

Post a Comment

  • Popular
  • Categories
  • Archives